BASBOLIN Membantu Ketersediaan Pangan...

BASBOLIN Membantu Ketersediaan Pangan yang Aman untuk Dikonsumsi oleh Masyarakat

Selasa, 19 Juli 2022 | 07:17 WIB Penulis : Web Admin Dibaca : 394 kali
basbolin1

Bakso yang menjadi ciri khas Kota Malang membuatnya sangat mudah ditemukan. Daya simpan bakso tanpa pengawet yang relative singkat menjadikan oknum pedagang menambahkan bahan kimia seperti boraks dan formalin untuk menambah masa simpan. Untuk menjaga peredaran bakso yang bebas boraks dan formalin maka akan dilakukan pengujian langsung di tempat pedagang menajajakan baksonya. Dinas Peternakan Provinsi Jawa dalam hal ini seksi pelayanan laboratorium kesmavet UPT Labkeswan Malang bekerja sama dengan dinas terkait akan secara berkelanjutan melakukan pemeriksaan dari satu pedagang bakso ke pedagang bakso lainnya untuk memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat khususnya Kota Malang dalam mengonsumsi bakso.

Basbolin merupakan gebrakan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur untuk menjaga peredaran bakso yang bebas dari boraks dan formalin yang merupakan wujud kinerja transparan dan dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitasnya. Melalui BASBOLIN, maka bakso yang dijual di pasar ataupun unit usaha di Kota Malang dapat dideteksi adanya kandungan boraks dan formalin secara cepat dan langsung di tempatnya.
Salah satu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia adalah Pada tahun 2030, menghilangkan kelaparan dan menjamin akses bagi semua orang, khususnya orang miskin dan mereka yang berada dalam kondisi rentan, termasuk bayi, terhadap makanan yang aman, bergizi, dan cukup sepanjang tahun. Makanan yang aman adalah makanan yang bebas dari bahaya fisik, kimia, serta biologi. Oleh karena itu keberadaan BASBOLIN juga diharapkan dapat berkontribusi untuk menyediakan pangan yang aman (bebas boraks dan formalin) khususnya untuk bakso, sehingga masyarakat Kota Malang tidak perlu khawatir saat mengonsumsinya.
 
BASBOLIN pada Bakso akan memberikan dampak positif kepada ketersediaan pangan yang aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Adapun dampak positif pelaksanaan  BASBOLIN pada Bakso adalah sebagai berikut :
1. Masyarakat sebagai konsumen
Dengan pemeriksaan Basbolin pada bakso yang beredar di masyarakat dapat menjaga masyarakat sebagai konsumen agar tidak mengonsumsi bakso yang mengandung boraks dan formalin. 
2. Penjual Bakso
BASBOLIN memiliki keterlibatan langsung pada peran penjual bakso, penjual bakso yang melakukan penambahan boraks dan formalin pada dagangannya dapat dilakukan pembinaan untuk tidak mengulanginya.
 
BASBOLIN merupakan jawaban tantangan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dalam mendukung perlindungan masyarakat dari peredaran pangan yang tidak aman. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Adapun inovasi dan keunikan dari BASBOLIN adalah :
1. Menjaga beredarnya bakso bebas boraks dan formalin 
2. BASBOLIN menjamin akuntabilitas pelayanan publik dengan cara:
a. Melibatkan petugas langsung bekerja di tempat penjual bakso.
b. Penjual bakso secara aktif untuk memberikan penilaian kepada petugas pemeriksa melalui kuisoner dan memberikan tanda terima pelayanan berupa tanda tangan pada lembar bukti pelayanan;

Sumber: DISNAK JATIM

https://auroratoto-1.com https://auroratoto-2.com https://survei.penjamu.ung.ac.id/bsmaxwin/ https://sso.ikippgribojonegoro.ac.id/bswin/ https://bkkp.dephub.go.id/wp-content/img/ https://kelurahanpekelingan.gresikkab.go.id/assets/th/ https://dinsospmd.pangandarankab.go.id/app/img/ https://silihpas.pasuruankota.go.id/assets/daftar/ https://feb.unbrah.ac.id/wp-content/sggm/ https://satudata.sumselprov.go.id/assets/daftar/ http://siharga.cilacapkab.go.id/daftar/ https://portal.pangandarankab.go.id/public/system/ https://silatrengas.tangerangselatankota.go.id/assets/dana/