MEMBANGGAKAN, JAWA TIMUR HADIRKAN SUSU...

MEMBANGGAKAN, JAWA TIMUR HADIRKAN SUSU SAPI ORGANIK DAN HILIRISASI OLAHAN KEJU ORGANIK PERTAMA DI INDONESIA

Rabu, 30 Agustus 2023 | 15:05 WIB Penulis : Renzy Dibaca : 372 kali
launching susu dan keju organik

Selasa (29/8/2023) diselenggarakan launching perdana produk susu sapi organik dan olahan keju organik oleh Menteri Pertanian RI Dr. Syahrul Yasin Limpo, SH, MH didampingi Direktur Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Dr. Ir. Nasrullah M.Sc, Wakil Bupati Pasuruan KH Abdul Mujib Imron dan Kadisnak Jatim Dr. Ir. Indyah Aryani MM di KPSP Nongkojajar Pasuruan.



Keju olahan oraganik pertama di Indonesia Produksi KPSP Setia Kawan diberi nama Bromo Organic Cheese. Dalam kesempatan tersebut Menteri Pertanian RI mengajak kita agar gemar makan keju seperti Beliau suka makan keju. Selain untuk konsumsi nasional, diharapkan keju organik dapat di ekspor keluar negeri.

Program pengembangan sistem organik peternakan ini diprakarsai oleh Kementerian Pertanian RI melalui kerjasama Pemerintah Indonesia dengan kerajaan Denmark yakni Arla sebuah koperasi susu terbesar di Eropa, dengan Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan mewakili pemerintah Indonesia dimana KPSP setia kawan ditetapkan sebagai pilot project produksi susu organik sesuai dokumen perjanjian kerja sama pemerintah Indonesia dan pemerintah Denmark yang dimulai tahun 2022-2026.

Keterlibatan para pihak tersebut telah berhasil menyusun cara beternak sapi perah organik sesuai standar organik SNI 6729-2016 dengan menetapkan standard operational prosedure (SOP) pelaksanaan beternak sistem organik yakni penyiapan kandang dengan sistem organik, konversi lahan hijauan dan sapi perah, pemberian pakan, penanganan kesehatan dan pemerahan susu. Lima langkah ini menjadi pedoman bagi peternak yang akan beralih dari beternak konvesional ke beternak organik yang secara masif disosialisasikan kepada peternak dan  kelompok tani ternak  dibawah naungan kpsp setia kawan.

KPSP setia kawan memperoleh sertifikasi organik dari lembaga sertifkasi organik (LSO)  pada bulan Desember 2022, hal ini menunjukan bahwa penerapan sistem organik dari ternak percontohan telah berhasil dilakukan. Untuk produksi susu organik dari konversi tahun 2022 sampai bulan juli 2023 menghasilkan susu organik sebanyak 12.584 liter. Dan sampai bulan desember 2023, diperkirakan akan dihasilkan susu organik sebanyak 38.960 liter.

Sumber: Disnak Jatim