Acara penandatanganan yang dilaksanakan dalam Pertemuan Apresiasi Perencanaan Pembangunan Peternakan Jawa Timur Tahun 2012 tersebut bertujuan untuk bersama-sama mengajak Pemerintah Tingkat II dalam mensukseskan program swasembada daging sapi dan kerbau tahun 2014.

Menurut Kadisnak Prov.Jatim, Ir.Suparwoko Adisoemarto MM, Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang diandalkan oleh pemerintah pusat dalam mensukseskan program swasembada ding sapi dan kerbau tersebut. Dalam laporannya disampaikan bahwa sesuai hasil Pendataan Sapi Potong, Sapi Perah dan Kerbau (PSPK2011) oleh BPS diketahui bahwa 31,89 % populasi sapi potong nasional berada di Jawa timur yaitu sebanyak 4.727.298 ekor sedangkan untuk sapi perah sebanyak 49,62 % atau 296.350 ekor sapi perah berada di Jawa Timur. Sehingga tidak berlebihan bila Jawa Timur menjadi tumpuan ketahanan pangan asal ternak nasional.

Sebelum membuka acara pertemuan tersebut, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekdaprov Jatim, Ir.Hadi Prasetyo MEng menyampaikan bahwa Gubernur Jatim sangat mengapresiasi perkembangan bidang peternakan di Jawa Timur. Karena dalam peningkatan pendapatan masyarakat miskin di daerah salah satu yang memiliki andil adalah bidang peternakan. Sehingga diharapkan bidang peternakan dapat terus berkontribusi dalam mengurangi jumlah masyarakat miskin di Jawa Timur.

Selain dihadiri oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Jatim, acara penandatanganan kontrak tersebut juga disaksikan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Sesditjen PKH) -Kementerian Pertanian. Dalam Sesditjen PKH, Dr.Ir. Riwantoro MM  sekali lagi  mengingatkan pada peserta pertemuan bahwa Provinsi Jawa Timur sangat berperan dalam Program Swasembada Daging Sapi dan Kebau Nasional. Karena menurut sebaran lokasi kabupaten pendukung PSDSK2014, seluruh kabupaten di Jatim termasuk dalam sebaran tersebut. (dw)