Acara yang dikemas dalam Pertemuan Optimalisasi IB tersebut , selain dihadiri oleh pejabat yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan dari kabupaten/kota di Jawa Timur, juga dihadiri oleh pejabat Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB)Singosari-Malang serta kepala UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Disnak Jatim.

Materi yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah kebijakan program IB di Jatim tahun 2012 serta disampaikan materi manajemen teknologi pakan dalam rangka mendukung program sinkronisasi pada sapi potong yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang,   Prof.Dr.Ir. Kusmartono serta sinkronisasi birahi dan penanganan gangguan reproduksi pada sapi potong oleh Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya.  Selain itu, juga disampaikan upaya pemberdayaan ULIB guna mendukung kinerja IB di Jatim yang disampaikan oleh Kasubdit Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan-Kementerian Pertanian.

Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, tingkat pendidikan serta kesejahteraan masyarakat, maka kebutuhan konsumsi pangan asal ternak khususnya daging juga akan meningkat. Oleh sebab itu perkembangan sapi potong perlu juga diupayakan peningkatannya agar tidak terjadi penurunan produksi serta produktivitas ternak.